Masalah Psikologis Yang Bisa Menyebabkan Impoten

 


Bila gangguan ereksi yang terjadi secara terus menerus, berarti ada faktor penyebab lain yang bisa menyebabkan impoten terjadi seperti masalah psikologis rumit yang belum terselesaikan.

Impoten atau disfungsi ereksi adalah suatu gangguan yang dimana tidak mampunya mempertahankan ereksi pada penis.

Pada umumnya impoten dapat disebabkan oleh dua faktor. Faktor penyakit fisik contohnya seperti diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi, jantung. Dan juga disebabkan oleh faktor psikologis contohnya stress, cemas, tertekan, ketakutan.

Masalah psikologis ini merupakan faktor yang tidak mudah untuk diselesaikan dan tergolong masalah yang sangat rumit, karena tidak semua psikolog bisa berhasil menemukan akar penyebab dari permasalahan yang dialami pasiennya.

Pada umumnya stress dan masalah lain yang membebani pikiran dapat mempengaruhi akan kinerja seksual pria. Kondisi tersebut juga akan mempengaruhi gairah seksualnya, sehingga banyak pria yang mengalami gangguan ereksinya maka otak tidak dapat menerima rangsangan guna bisa mendapatkan ereksi.

Yang perlu ada ketahui bahwa masalah psikologis bertanggung jawab terhadap 10-20% dari semua kasus impoten. Kebanyakan dari kasus disfungsi ereksi yang disebabkan oleh faktor psikologis dikarenakan adanya pengalaman seksual yang buruk pada masa lalu, sehingga kondisi tersebut dapat mempersulit pria untuk menerima ransangan seksual.

Berikut masalah psikologis yang bisa menyebabkan impoten :

  • Depresi

Kondisi tersebut akan mempengaruhi pria secara fisik dan psikologi, dimana keadaan seperti akan membuat otak sulit menerima ransangan sehingga penis tidak bisa mencapai ereksi dengan optimal. Biasanya obat-obatan yang digunakan untuk mengobati depresi juga bisa memicu terjadinya gangguan ereksi.

  • Cemas

Kondisi tersebut akan membuat pria takut ketika akan berhubungan seks dengan pasangannya dan pada akhirnya perasaan takut dan cemas tersebut dapat mempersulit untuk menerima ransangan.

  • Perasaan bersalah

Apabila pasangan anda mengeluh karena tidak bisa mendapatkan kepuasaan saat berhubungan seks membuat diri anda akan merasa bersalah. Kondisi seperti ini akan mengakibatkan ketakutan akibat rasa bersalah terhadap pasangan anda.

Perasaan bersalah ini akan selalu menghantui anda, dimana ketakutan, kekhawatiran dan kecemasan akan selalu menghantui anda. Hingga pada akhirnya dapat menurunkan gairah seksual anda.

Maka dengan mencoba berpikir positif terhadap situasi yang dialami mampu mempermudah proses pengobatannya. Segeralah melakukan langkah-langkah tertentu untuk mengatasinya.

Bisa dengan berkonsultasi dengan dokter profesional di kliniklelaki.com melalui nomer telepon yang tertera pada halaman depan situs ini.

Sumber :

http://id.wikipedia.org

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hormon Testosteron Rendah? Kenali Tanda-Tandanya

7 Cara Mengatasi Impotensi pada Pria Usia Muda

Biaya Pengobatan Impotensi, Kembalikan Kehidupan Seksual Anda