Sakit Kepala Setelah Bercinta? Ini Penyebabnya

 

sakit kepala bercinta

Bercinta seharusnya bisa membuat Anda merasa lebih rileks. Tapi terkadang setelah bercinta sering muncul sakit kepala yang tidak karuan. Apa penyebabnya? Simak artikel ini!

Sakit kepala setelah bercinta ini memang jarang terjadi. Namun, laki-laki memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalaminya, bahkan hingga tiga kali lipat dari perempuan. Beberapa orang mengalaminya setiap kali habis berhubungan seks, sementara orang lain hanya pernah mengalaminya sekali saja atau sangat jarang.

Kondisi ini juga umumnya tidak bersifat permanen. Jika sakit kepala tersebut tidak disebabkan oleh gangguan kesehatan tertentu, lama-lama Anda tidak akan merasakan sakit kepala lagi setelah melakukan aktivitas seksual apa pun.

3 Penyebab Sakit Kepala Setelah Bercinta

Melakukan sesi hubungan seks dengan pasangan dapat memberikan Anda beragam manfaat yang baik bagi tubuh. Namun, pernahkah Anda merasakan pusing setelah bercinta dengan durasi yang cukup lama? Ternyata berikut ini penyebabnya.

1. Positional Vertigo (BPV)

Benign positional vertigo (BPV) adalah penyebab vertigo yang paling umum. Ini menyebabkanmu merasakan sensasi berputar tiba-tiba. Anda bisa mengalami pusing ringan hingga yang intens kalau Anda mengalami BPV.

BPV dipicu dengan mengubah posisi kepalamu, seperti ketika Anda berbaring atau duduk di tempat tidur. Anda mungkin juga mengalami mual atau muntah. Serangan BPV biasanya berlangsung kurang dari satu menit.

2. Tekanan darah rendah

Tekanan darah seseorang bisa berfluktuasi sepanjang hari. Ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk tingkat stresmu, posisi tubuh, waktu, dan pernapasan. Terkadang, pusing adalah tanda tekanan darahmu rendah.

Kalau Anda mengalami pusing sesekali, hal itu tidak perlu dikhawatirkan. Anda harus mulai mencari pertolongan dokter kalau pusingmu disertai dengan penglihatan yang kabur, mual, sulit berkonsentrasi hingga pingsan.

3. Gula darah rendah

Gula darah rendah, atau hipoglikemia, terjadi ketika kadar glukosa dalam darahmu turun di bawah batas normal. Meskipun gula darah rendah lebih umum pada penderita diabetes, ini bisa terjadi pada siapa saja. Ini dikenal sebagai hipoglikemia nondiabetes.

Sangat umum untuk merasa pusing ketika gula darahmu rendah. Anda mungkin juga akan merasa lapar, gelisah, mudah tersinggung, dan sakit kepala ringan. Hal ini bisa terjadi setelah beberapa jam tanpa makan ataupun minum. Bisa juga setelah mengonsumsi banyak alkohol. Kalau gejalamu sangat parah dan sampai mengganggu kualitas hari Anda, segera kunjungi dokter.

Referensi:
Alodokter.com

Ilustrasi gambar by Freepik

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hormon Testosteron Rendah? Kenali Tanda-Tandanya

7 Cara Mengatasi Impotensi pada Pria Usia Muda

Biaya Pengobatan Impotensi, Kembalikan Kehidupan Seksual Anda