Ciri-ciri Wanita Mendapatkan Klimaks, Puncak Kenikmatan

 

©Unsplash

Klimaks pada wanita umumnya sulit untuk dilihat jika Anda tidak tahu ciri-cirinya, oleh karena itu simak artikel ini.

Secara umum, mengutip dari Seventeen, arti orgasme adalah puncak klimaks dari kegiatan seksual, yang dicirikan dengan rasa puas dan kontraksi otot pada organ intim seseorang begitu pun  pada wanita.

Sebab, masing-masing orang dapat mengalami sensasi orgasme yang berbeda-beda. Jadi bagaimana pria tahu wanita orgasme bahkan wanitanya pun tidak mengetahui. Tapi tenang ada ciri-ciri yang dapat mengetahui wanita orgasme.

Ciri-ciri Wanita Klimaks

Membuat wanita klimaks merupakan keinginan setiap orang. Namun, terkadang beberapa pria tidak mengetahui ciri dari wanitnya klimaks. Bukan hanya pria saja bahkan beberapa wanita juga tidak mengerti bahwa dirinya sedang klimaks. Nah, agar tidak bingung berikut ciri-cirinya.

1. Pergerakan panggul yang cepat dan mengejang

Selain perut bagian bawah, tanda lainnya yang menunjukkan wanita mengalami orgasme adalah pergerakan panggul yang cepat dan mengejang. Pergerakan bagian tubuh ini tidak berirama dan reguler, melainkan lebih cepat dan tidak berirama. Pergerakan panggul ini sering terlihat seakan perut bagian bawah bergetar.

2. Kontraksi berirama pada perut bagian bawah

Tanda paling umum yang dialami wanita saat orgasme adalah terjadinya kontraksi pada perut bagian bawah. Kontraksi ini bahkan sering dianggap sebagai arti orgasme wanita itu sendiri karena selalu terjadi selama kepuasan seksual itu berlangsung.

Kontraksi ini paling mudah dilihat di sekitar anus, yaitu otot di sekitar bagian tubuh tersebut berkontraksi dan menjadi rileks dengan frekuensi sekitar 1-2 kali setiap detiknya. Kamu dapat merasakan kontraksi ini dengan meraba bagian anus atau vaginanya.

3. Mendesah dan berteriak

Banyak yang menganggap desahan dan teriakan wanita saat bercinta menandakan kalau dirinya mengalami orgasme. Faktanya, bisa benar dan bisa juga tidak, Bela. Mendesah dan berteriak dapat menjadi ciri-ciri wanita orgasme, namun kamu tidak dapat bergantung pada tanda ini saja. Sebab, tidak semua wanita mengeluarkan suara saat mencapai klimaks, pun saat sedang bercinta.

Namun jika wanita mulai mengeluarkan desahan atau teriakan lebih sering dari menit-menit sebelumnya, mulai mengamati tanda-tanda lain yang terjadi pada tubuhnya, seperti kontraksi pada perut bagian bawah dan pergerakan panggul yang cepat.

4. Tubuh bergetar dan bersemu kemerahan

Pada dasarnya, seperti tanda panggul yang bergerak lebih cepat, tubuh wanita yang mengalami orgasme akan bergetar. Kadang, tanda ini sering dianggap sebagai orgasme seluruh tubuh.

Tubuh wanita juga akan bersemu kemerahan ketika mengalami orgasme. Tidak semua, tetapi sebagian besar tubuhnya akan mengeluarkan rona kemerahan.

Baca juga:

• 3 Tips Bercinta untuk Pria Disfungsi Ereksi
• Penis Lemas Saat Bercinta, Ada Apa Ya?
• Tahukah Anda? Latihan Kardio Dapat Membuat Sesi Bercinta Lebih Hebat

5. Kontraksi otot secara keseluruhan

Ketika wanita mengalami orgasme, sebagian besar otot tubuhnya akan berkontraksi. Kamu bisa melihat tandanya dari jari kakinya yang mulai melipat atau ekspresi wajahnya yang berbeda. Tanda ini tidak hanya terjadi pada wanita, tetapi juga pada laki-laki.

6. Meningkatnya detak jantung

Selama orgasme, detak jantung dan tekanan darah akan meningkat 2 kali lipat. Jadi ketika wanita merasakan kepuasan yang berpadu dengan kontraksi otot dan detak jantung lebih cepat, kemungkinan besar ia mengalami orgasme.

7. Perubahan pada organ intim

Ciri-ciri wanita orgasme lainnya adalah terjadinya perubahan pada organ intimnya. Bagian luar mulut labia akan menggelap. Lalu saat orgasme itu datang, sepertiga bagian luar vagina akan mengerut seiring dengan keseluruhan vagina akan membesar. Sekresi (keluar) terjadi di dalam dan pada bagian depan vagina. Bagian labia kemudian akan merata dan terbuka. Vagina pun akan memanjang dan melebar secara internal, membuka lebih banyak ruang di dalam organ intim itu.

Perubahan vagina ini terjadi akibat aliran darah ke bagian panggul, yang disebut engorgement atau pembengkakan, yang memberikan rasa nyaman dan hangat dalam organ intim wanita.

8. Kontraksi otot perut

Setiap otot dalam tubuh dapat berkontraksi selama orgasme, namun otot perut biasanya pasti akan mengalami hal ini. Kontraksi yang paling mudah dilihat pada wanita adalah saat dirinya bercinta dengan posisi berbaring pada punggungnya. Sebagian wanita akan mengangkat bokongnya saat mengalami orgasme, ini merupakan tanda dari otot perut yang sedang berkontraksi.

Seiring gairah yang meningkat, kontraksi pun akan mengalami hal yang sama, begitu pula dengan tanda-tanda yang dijelaskan sebelumnya. Bagian tubuh wanita yang tidak mengalami perubahan saat orgasme adalah klitoris.

9. Squirting

Apa itu squirting? Mengutip dari Wikipedia, squirting adalah ejakulasi wanita yang ditandai dengan keluarnya cairan dari atau dekat dari vagina selama atau sebelum orgasme. Wanita dapat mengalami squirting jika mendapatkan rangsangan yang tepat pada G-spot-nya.

Dengan mengetahui ciri-ciri wanita orgasme, kamu dapat mengetahui jika dirimu atau pasanganmu mengalami puncak klimaks saat bercinta. Namun, perlu diingat kalau pengalaman orgasme yang dirasakan masing-masing pribadi berbeda-beda. Serta, orgasme tidak menjadi penentu mutlak kepuasan seks.